Sekolah Pasang WiFi, Kuota Tidak Ada Lagi, Namun...

Yah, akhirnya posting lagi. Kali ini mau sedikit cerita saja. Ini tentang sekolah, tempat saya mengajar. Ada kabar gembira, namun sekaligus kabar sedih begitu. Maklum, kehidupan ini memang seperti itu, ya. Jadi, harus dinikmati.

image source

Oke. Saya pernah posting tentang DHGTK, bagi kalian yang belum baca, boleh cek di sini. Jadi, saya tuh cerita kalau DHGTK itu sulit sekali diakses, terutama yang mengandalkan kuota. Maksudnya, model hotspot seluler begitu. Jika tidak selesai tentang DHGTK, justeru itu berbahaya bagi teman-teman ngajar, sebab gaji sertifikasi tidak bisa cair. Maka dari itu, solusi untuk semuanya adalah harus menggunakan WiFi. Nah, kebetulan ada sekolah lain yang memakai WiFi, akhirnya saya pergi untuk numpang begitu. Dikasih. Namun, leletnya minta ampun. Tapi ya, lebih mending ketimbang hotspot-an di HP, tidak bisa diakses sama sekali.

Menunggu dan menunggu. Akhirnya bisa. Dari sinilah tercetus, atau guru lain memberikan signal ke kepala sekolah untuk memasang WiFi. Sebenarnya udah dari dulu diberi signal. Namun, sempatnya sekarang. Mungkin, hati kepala sekolah lagi mood. Hehe. Akhirnya, WiFi pun terpasang.

Bahagai? Ya... awal-awalnya bahagia. Namun... setelah dilihat-lihat, WiFi di sekolah bikin kesal juga. Biasa, WiFi itu lelet banget. Mungkin karena kecepatan yang dipakai sedikit. Maklum, bayar per bulannya juga dikit. Jadi... yah, begitulah. Memang ya, yang bikin usaha gini tau aja cara menarik keuntungan. Padahal, pelanggan itu rugi total. Bayangkan saja, pemasangan udah makan jutaan begitu. Eh, pas digunakan dengan pemakaian per bulan malah tidak bisa sama sekali. Apa ini makan gaji buta?

Oh, maaf. Ini sih tidak sedrama begitu. Bisa diakses sih. Namun ya itu, untuk download MB aja lamanya minta ampun. Jadilah, menderita. Untuk cari-cari artikel sih lumayan. Tidak bikin mumet begitu. Dan o ya, langsung saja ya. Sejak pasang WiFi, jatah saya per bulan dengan kuota seharaga 100 ribu sepertinya sudah tidak ada lagi. Hiks. Jadi... ada hal yang tidak bisa saya lakukan semau saya. Antara lain;

• Buka facebook, terutama funpage yang saya ikuti.
• Lihat-lihat jumalah view blog. Yah, berharap ada komentar begitu.
• Buka youtube; cari-cari lagu kpop begitu.
• Upload video youtube di cahnnel saya.
• Cari refrensi untuk channel youtube saya.
• Dan tentunya masih banyak lainnya. Namanya, orang internetan, pasti banyak yang dicari, kan?

Hmm... menderita banget, kan?

Tapi eh, ada untungnya juga loh. Jadi, saya tidak dijajah lagi dengan HP. Biasanya bentar-bentar megang HP dan buka-buka youtube, lihat statistik blog/youtube, buka facebook dan masih banyak lainnya akhirnya sekarang malas megang HP. Sebab, kuota yang diandalkan tidak ada lagi. Dan, mata saya bisa istirahat, saya pun bisa tidur nyenyak. Maklum, selama ini saya dijajah oleh kuota eh HP. Hihi... sebenarnya tidak mau nyia-nyian kuota. Sayang, kan, kuota habis gara-gara habis masa pakainya.

Oke, jadi intinya. Semua hal yng terjadi ada dampak positif dan baiknya. Intinya, sebagai manusia harus lebih baik lagi. Setuju?

*ssst... jangan bilang siapa-siapa, saya masih memburu WiFi di sekolah, walaupun lelet begitu. Hihi.