Cara Merekam Acara TV Menggunakan Flashdisk

Oktober datang, dan September pergi. Semoga dengan datangnya bulan ini, ada berkah yang datang pula. Bukan begitu yang kita harapkan teman-teman? Maka dari itu, mulailah mengubah diri lebih baik. Semangat! Hehe.

Photoshoot Chaewon April di Mini Album ke-4 'Eternity'

Baiklah teman-tema, untuk kesempatan ini saya hadir dengan membawa sebuah ‘cara’, atau bisa dikatakan ‘tips’. Sudah lama rasanya saya tidak membagikan terkait hal ini. Itu lantaran saya terlalu menyibukkan diri. Padahal, tidak ada kerjaan bermutu yang saya lakukan. Saya malah asyik bersosial media. Nah, bagi teman-tema yang ingin berteman dengan saya, silahkan follow instagram saya, ya: @adon_lombok. Hehe. Ini bukan promosi, ya.

Lupaka uraian di atas. Kali ini, langsung saja, ya. Tapi eh, apa ini benar-benar bermanfaat? Untuk yang kebetulan mampir di blog saya, dan bertemu tulisan ini, maka layak dikatakan ini bermanfaat. Kenapa? Ya... dari pada teman-teman cari di google, kan, tambah ada kerjaan. Tapi kalau malas baca tulisan ini, bebas, kok, saya tidak keberatan. Di google memang banyak ‘cara’ yang saya bagikan ini. O ya, teman-teman perlu tahu juga, kenapa saya bisa sampai membuat tulisan ini. Ini awalnya karena teman ngajar saya menceritakan tentang sebuah acara TV.

“Ada channel yang bagus, Pak Adon. Saya tidak tahu nama artikelnya. Tapi, beritanya sangat berumut.”

“Ternyata bumi itu bukan bulat, dan planet itu tidak ada. Ada lagi, satelit Palapa itu sebenarnya tidak ada. Ini hanya pembohongan publik saja. Ini bisnis. Coba tonton acara di TV tersebut. Gara-gara TV ini saya menjadi berpikir keras tentang sebuah ilmu masa lalu.”

Dan... masih banyak lagi yang kami bicarakan. Cukup seru. Tapi masih membingungkan buat saya. Karena demikian, teman ngajar saya memberikan copy file yang ditontonnya.

“Kok ada?” kata saya sambil bertanya.

“Ini saya copy menggunakan flashdsik.”

“Bisa, ya?”

“Bisa. Caranya gampang, kok.”

Dari obrolan ini munculah keingintahuan saya tentang tayangan TV yang bisa dicopy ke flashdisk. Bahkan, teman ngajar saya dengan antusias akan mengajari saya. Tapi sayang, waktu yang tidak memungkinkan. Karena hal itu, justeru membuat saya di rumah memperhatikan TV. Kebetulan resever TV yang saya pakai bisa dicolok flashdisk. Dengan merek resever tersebut, saya mencari di google apa bisa atau tidak merekam tayangan di TV. Ternyata bisa. Resever apa itu, silahkan baca di sini.

Dan, inilah caranya.... (maaf, uraian saya terlalu panjang, maklum saking antusiasnya) ^_^

^ Silahkan colokan flashdisk di resever yang teman-teman pakai. Usahakan flashdisknya memiliki ukuran memory yang besar. 4GB atau 8GB saya rasa cukup.

^ Pilihlah tayangan TV yang teman-teman suka. Kalau saya lebih cenderung ke kartun. Sebab, keponakan saya suka nagih nonton kartun. Daripada ribet cari di youtube, cara ini lebih menguntungkan.

^ Kalau hal di atas sudah siap, silahkan tekan bagian remote TV yang sudah saya lingkari. Jika tidak teman-teman kenal, biasanya ada tanda mereh di bawah tombol remote, atau di atas tombol remote warna hijau.

 

^ Silahkan diamati, karena proses perekamana sudah mulai.

^ Mulai menyimpan hasil rekaman dengan menekan tombol remote yang sudah saya lingkari. Saat menekan hal tersebut, maka akan ada dialog, “ Apa Anda berhenti merekam?” pilh ‘Ya’. Secara otomatis akan tersimpan. O ya, dialog bisa saja berbeda, ini hanya sekedar contoh saja.

 

^ Lakukan hal ini berulang kali, ya. Maksudnya, mungkin saja acara yang teman-teman rekam hanya sebentar tayang lalu keluar iklan. Dengan merekam, disimpan, tentu akan menghilangkan iklan. Dengan hal ini juga akan teman-tema temukan hasil rekaman berupa seri A, B, dan seterusnya.

Bagaimana, gampang, kan, teman-teman? Akhirnya, cukup sampai di sini dulu, ya. Lain kali, Insya Allah saya akan membagikan sebuah ‘cara’. Jadi, doakan saya semoga saya tetap sehat, ya. Amin.