Membahas Siswa Saat Selesai Mengajar Itu Penting

Membahas Siswa Saat Selesai Mengajar Itu Penting – Menjadi guru akan membuat seseorang harus segera memahami dan tentunya mengenal setiap siswa. Ini bertujuan supaya mampu mengakrabkan di antara siswa dan guru. Karena bagaimana pun, hal itu mampu menciptakan keharmonisan di dalam kelas. Sejujurnya, hal itu membutuhkan proses yang cukup lama. Hal itu harus dilakukan tahap demi tahap. Apalagi, jika guru memiliki jadwal padat mengajar. Dia akan lari ke kelas satu ke kelas lainnya. Garis besarnya, guru tersebut akan memiliki siswa yang beragam. Dalam memahami dan mengenal setiap siswa sepertinya akan bermasalah.

[ image source ]

Membicarakan hal demikian, memang selayaknya diutarakan pada guru sekolah dasar yang memang menggunakan guru kelas, atau bagi guru yang memiliki kelas sedikit. Namun, layaknya seorang guru, memang hal itu harus dilakukan. Karena seperti yang dikatakan di atas, mampu menciptakan keharmonisan di kelas. Seperti yang diketahui, siswa itu beragam. Ada yang sulit diatur, tidak mendengar nasihat, suka bermain, dan masih banyak lainnya. Salah satu alternatif untuk memecahkan itu, ya, guru tersebut harus mengenal setiap siswa.

Mengenal siswa, berarti sudah saatnya untuk membicarakan mereka. Kenapa demikiaan? Jadi, ilustrasinya demikian. Saat bel pulang berbunyi, maka siswa siap-siap untuk pulang. Guru pun demikian, dia akan bergegas ke ruang guru. Dan, di sinilah tahap demi tahap mengenai siswa. Saat itulah yang paling tepat untuk membahas siswa.

“Wah, siswa A kok gitu, ya? Sulit diatur. Sudah berapa cara saya lakukan, tapi masih saja tidak bisa.”
“Si B memang nyambung yang kalau diskusi. Hanya dengan dia saya bisa nyambung. Namun sayang, kalau berkelompok, suka tidak percaya pendapat temannya.”
“Entahlah, saya kok beda, ya... si A malah lebih baik dari si B.”
“Iya mugkin. Soalnya kan, setiap siswa beda pehaman di setiap mata pelajaran.”

Berapa kalimat terlontar di atas, biasanya akan muncul saat berkumpul di ruang guru. Nah, di sinilah pentingnya guru berkumpul terlebih dahulu sebelum pulang. Munculnya kalimat di atas, merupakan hasil dari pengenalan terhadap siswa. Jadi, garis besarnya, hal itu mampu dijadikan bahan obrolan. Lalu tindak lanjutnya?

Jadi begini, berkumpul sebelum pulang merupakan sarana untuk menemukan permasalahan yang dihadapi guru. Selain itu, akan mendatangkan sebuah forum diskusi kecil-kecil. Dengan ini, secara langsung, guru yang lain juga akan memaparkan permasalahan dan akan mengomentari permasalahan guru lain. Istilahnya, memberikan tanggapan berupa solusi. Atau, sebaliknya. Guru yang lain juga akan memberi tanggapan terhadap permasalahan guru lainnya.

O ya, di sini, bukan melupakan sebuah kebenaran. Karena dari beberapa cerita yang pernah saya dengar (survai kecil-kecilan), membahas siswa saat selesai mengajar memang kerap dilakukan oleh sekolah yang menjunjung tinggi kedisiplinan. Bahkan, akan dipimpin oleh kepala sekolah. Namun, di sini, kenapa hal ini saya tulis? Ini dikarenakan sebagian sekolah enggan melakukan hal ini. Saat bel pulang, mereka akan bergegas untuk pulang. Seolah tidak ingin terbebani dengan masalah siswa lagi. Pulang ya pulang. Waktunya untuk istirahat.

Terakhir, pada dasarnya, ini semata bukan memperburuk suatu hal, melainkan hanya menyampaikan, ternyata, membahas siswa saat selesai mengajar itu penting. Banyak manfaat yang diperoleh.