Ujian Akhir Sekolah sudah
berakhir. Beban mengajar untuk kelas IX sudah selesai. Walau begitu, ada sisi
menarik dari ini semua. Apa? Ini terkait tentang pertemuan dengan guru honorer
lainnya. Jadi, saat UAS, mau tidak mau, akhirnya kami bisa bertemu. Ini memang
tugas kami. Setiap sekolah mengirim beberapa guru untuk mengawas.
Kalau sudah bertemu, apa saja
yang diobrolkan? Banyak hal. Terutama tentang nasib sebagai guru honorer yang
bisa dikatakan digantung. Tidak jelas sama sekali. Memang, demikianlah nasib
jika menjadi guru honorer. Tapi ya sudahalah, inilah pilihan. Harus dijalani.
Dan, sesuai yang ingin saya sampaikan pada postingan ini, maka ini sedikit saya
paparkan hal yang diobrolkan oleh guru honorer ketika bertemu
Masalah Gaji
Saat bertemu, saling tanya
bertanya tentang gaji kerap terjadi. Ini semata hanya untuk membandingkan.
Jadi, setiap guru tahu berapa gaji setiap sekolah. Saat gaji sekolah A terlihat
lebih banyak dari sekolah B, disinilah akan memunculkan beberapa kalimat.
“Enak, ya. Kalau di sekolah
saya.”
“Kepala sekolahnya pelit.”
“Beruntung, ya, ngajar di sana.”
Dan, masih banyak lainnya. Namun,
ketika gaji sama dan sama-sama kecil, maka saling kasihan akan muncul. Walau
begitu, akhir dari segalanya adalah tertawa.
Membahas Isu yang Lagi Booming
Ini apa ya? Jadi guru juga suka
gosip? Bukan! Ini hanyalah bentuk keluhan saja. Jadi, setiap ada hal yang
dilakukan pemerintah setempat, terkait dengan guru, maka ini termasuk isu yang
panas. Contoh saja dengan SK Bupati. Dalam hal ini, pro kontra akan terjadi. Sisi
lain, para guru akan membicarakan guru lain yang dianggapnya melalui jalur yang
tidak benar. Hal ini sudah lazim sih. Namun, ya itu, tetap panas untuk
dibicarakan.
Ajakan Berbisnis
Selain hal di atas, ajakan
berbisnis juga kerap dilakukan oleh para guru. Seperti kemarin, saya diajak
untuk berbisnis ini dan itu. Sayang, saya tolak. Sebab, saya termasuk tipe
orang yang tidak bisa berbisnis, apalagi jualan begitu. Entah kenapa. Jadi,
saya hanya asyik melihat interaksi teman-teman yang saling mengajak berbisnis.
Obrolan Tergantung Skill
Nah, ini dia tempat serunya
bertemu dengan guru lain. Selain tugas menjadi guru, ada beberapa guru memiliki
skill yang lain. Contoh; elektro, gadget, bisinis, dll-nya. Maka, siap-siap
untuk bergabung kira-kira topik mana yang memang mencerminkan diri kita
sendiri. Saat inilah berbagi ilmu akan terjadi. Seru, bukan?
Demikianlah yang bisa saya
uraikan tentang obrolan guru honorer saat bertemu. Ini hanya beberapa, masih
banyak lainnya. Intinya, saat bertemu, banyak hal yang bisa kita ambil dari
teman lainnya. Sekarang, tinggal kita yang menentukkan semuanya.
0 Comments
Berbagi itu menyenangkan. Jadi, jangan sungkan untuk berkomentar. Beri kritik & saran juga diperbolehkan. Salam kenal, ya... ^_^